Sabtu, (5/8/2023) Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) mengadakan acara tahunan yaitu Kemah Literasi. Kegiatan ini diadakan setiap tahun oleh HMPS PBSI sebagai bagian dari penerapan keilmuan yang diperoleh di kampus untuk diajarkan di masyarakat secara langsung. Kegiatan ini sendiri menjadi ajang bagi mahasiswa PBSI untuk melihat lebih dekat bagaimana pendidikan di masyarakat masih perlu kolaborasi dan dukungan dari lingkungan akademis. Banyak hal yang akan dilakukan mahasiswa dalam kegiatan Kemah Literasi ini, antara lain: Kegiatan Belajar Puisi, Menari, TPQ, Pidato, Pentas Seni, Bazar Buku, dan edukasi sosial berupa enterpreunership bagi ibu-ibu di lokasi Kemah Literasi.
Kemah Literasi tahun ini diadakan di Dusun Joet, Desa Gereneng, Kecamatan Sakra Timur. Kegiatan ini diikuti oleh 30 Mahsiswa PBSI dari UKM IJK, Sanggar Narariawani, dan HMPS selaku komando utama kegiatan. Menurut ketua panitia, Ansori saat pembukaan Kemah Literasi berharap kegiatan ini bisa memberikan sumbangsih dan dampak bagi masyarakat khususnya bagi mahasiswa agar lebih peka dengan realitas sosial sehingga mereka bisa lebih giat mengasah potensi diri ketika kembali ke kampus nantinya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Pembina HMPS, Bapak Zainul Muttaqin, S.S., M.Hum guna membuka kegiatan sekaligus memberikan beberapa arahan agar kegiatan Kemah Literasi terus diadakan tidak hanya sumbangsih ide, dan konsep, tapi mahasiswa diharapkan mampu memetakan potensi desa dan problem akut yang dialami desa dalam hal pendidikan. Mahasiswa diharapkan mampu memberikan jalan keluar paling tidak mampu menjembatani problem yang ada di lokasi kegiatan Kemah Literasi disambungkan dengan pihak terkait agar problem tersebut tidak berlarut.
Sebagai agen perubahan sudah swajarnya mahasiswa lebih peka dengan pola dan dinamika sosial masyarakat. hadirnya kegiatan Kemah Literasi ini sedikit tidak diharapkan menjadi tringger dalam diri mahasiswa untuk berbuat lebih banyak kepada masyarakat. Kegiatan ini sendiri rencananya akan dilangsungkan selama 14 hari. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua HMPS, Fenty Julianti bahwa kegiatan ini sengaja mengambil durasi lebih lama dari biasanya sebab sekarang mahasiswa sudah libur semua. Daripada tidak ada kegiatan di rumah kenapa tidak ikut andil dalam kegiatan yang bermanfaat ini.